Ketika saya kelas 3 SMP, saya bertemu senior saya yang sudah SMA. Dia bercerita bahwa dia baru pulang AFS di Jepang dan menceritakan pengalamannya. Sebagai seseorang yang masa kecilnya sangat dipengaruhi budaya Jepang (manga, anime, dorama), saya benar-benar sangat tertarik dengan cerita dan program yang dia ikuti. Apalagi dia bilang program tersebut gratis. Saya pun bertanya tips-tips untuk lulus seleksi. Dan bertekad semenjak itu bahwa saya juga harus bisa lulus seleksi. Bagaimanapun juga pergi ke Jepang adalah salah satu impian masa kecil saya. (Baca: Ke Luar Negeri Gratis untuk Pelajar SMA dan Orientasi AFS-Jenesys)
Ketika masuk SMA, saya berusaha up to date terkait informasi seleksi AFS. Di sekolah saya sendiri SMAN 1 Bogor, setiap ada yang berprestasi maka akan diberi penghargaan setelah upacara bendera, pun yang returnee AFS (orang yang baru pulang AFS), mereka disuruh guru bercerita kepada murid-murid tentang pengalaman mereka selama AFS untuk memotivasi adik-adik kelasnya.
Waktu pendaftaran pun tiba. Ketika itu di bulan Maret kelas X semester 2 (pendaftar seleksi AFS hanya bisa kelas X, diberangkatkan ketika kelas XI atau ketika naik kelas XII). Kita mendaftar AFS melalui yayasan Bina Antarbudaya. Sebelumnya saya tidak tahu kalau AFS di Indonesia dikelola oleh yayasan Bina Antarbudaya. Lalu siapakah Bina Antarbudaya itu? Bina Antarbudaya adalah lembaga nirlaba berbasis relawan yang mengelola program pendidikan antarbudaya guna mempersiapkan pemimpin-pemimpin masa depan. Bermitra dengan AFS Intercultural Programs yang merupakan organisasi pendidikan dan relawan internasional yang memberikan kesempatan bagi pemuda dan masyarakat untuk mendapatkan pengetahuan, sikap, serta keterampilan antarbudaya. Lewat interaksi dengan orang-orang dari berbagai negara, peserta program pertukaran pelajar diajak untuk berbagi, berkomunikasi, dan menghormati antara satu dengan yang lain, serta menghargai perbedaan.
Saat ini Bina Antarbudaya memiliki 20 chapter yang dikelola oleh relawan-relawan, yaitu Ambon, Balikpapan, Banda Aceh, Bandung, Banjarmasin, Bogor, Denpasar, Jakarta, Karawang, Makassar, Malang, Mataram, Medan, Padang, Palembang, Pontianak, Samarinda, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta. Untuk yang tidak domisili di kota-kota tersebut, maka cara satu-satunya adalah mendaftar ke kota yang paling dekat dengan tempat domisili.
Adapun program-program yang diselenggarakan Bina Antarbudaya antara lain :
1. AFS Program
Program AFS adalah program pertukaran antarbudaya terbesar di dunia dan berpengalaman sejak 1919. Hingga saat ini telah mempertukarkan lebih dari 370.000 peserta program di 50 negara. Program AFS dilakukan dalam rangka menciptakan saling pengertian dan persahabatan agar terwujud perdamaian dunia.
Program AFS di Indonesia berjalan sejak tahun 1956. Sudah lebih dari 2000 pelajar Indonesia yangmengikuti program ini. Peserta program AFS dari Indonesia diberangkatkan ke berbagai negara seperti: Amerika Serikat, Belgia, Belanda, Italia, Jepang, Jerman, Norwegia, Perancis, atau Swiss.
Program AFS memberikan kesempatan bagi para pesertanya untuk belajar tentang hidup dan diri sendiri. Peserta akan tinggal di keluarga angkat, bersekolah, serta mengikuti kegiatan di sekolah maupun masyarakat di negara-negara dengan budaya yang beragam.
2. Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study
Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study (YES) Program adalah program beasiswa penuh yang diberikan oleh U.S. Department of State kepada siswa SMA atau sederajat, yang bertujuan menjembatani pemahaman dan saling pengertian antara masyarakat negara-negara dengan populasi muslim yang signifikan dengan masyarakat Amerika Serikat.
Program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study telah dilaksanakan sejak tahun 2003, dan telah mengirim lebih dari 700 siswa Indonesia dan menerima 10 siswa dari Amerika Serikat.
Program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study juga membuka kesempatan bagi siswa difabel (tuna netra, tuna rungu, tuna wicara, tuna daksa) untuk mengikuti program ini. Program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study memberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan. Selain itu peserta program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study diharapkan dapat menjadi duta bangsa, dengan menjembatani masyarakat Amerika Serikat untuk lebih mengenal tentang Indonesia berikut kehidupan dan kebudayaannya.
Selama program, kamu akan tinggal dengan keluarga Amerika, dan bersekolah di SMA setempat. Kamu akan mengalami dan belajar secara langsung mengenai kehidupan di Amerika Serikat. Kamu juga akan memperoleh kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan masyarakat sekitar melalui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study. Dalam program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study ini kamu akan menjadi duta perdamaian dan persahabatan antara Indonesia dan Amerika Serikat.
3. Short Program
Kalau kamu ingin mendapatkan pengalaman pertukaran antarbudaya AFS tanpa harus meninggalkan sekolah selama satu tahun, AFS Short Program adalah pilihan yang tepat buatmu. Program-program jangka pendek AFS memberikan pengalaman Antarbudaya secara intensif dengan tema khusus pada masing-masing programnya, seperti :
· Intensive language program
· Environmental studies
· Cultural program
· Sports program
· Music and art programs
· Intercultural Learning
Dengan pilihan program yang lebih spesifik, kamu akan memperoleh pengalaman dan keterampilan baru yang tidak semua orang bisa dapatkan. Kamu akan lebih mandiri, bertanggung jawab, dan lebih fleksibel. Selain itu kamu akan bisa membangun hubungan dan jejaring dengan lebih banyak orang dari banyak negara.
4. Hosting
> Host Family
Setiap tahun Bina Antarbudaya menerima siswa dan relawan asing untuk tinggal dan bersekolah di Indonesia selama 10 bulan. Kita bisa merasakan kehidupan masyarakat yang berbeda budaya, bahasa maupun bangsa dengan menjadi keluarga angkat (Host Family). Seluruh anggota keluarga akan mendapatkan kesempatan untuk mengenal dan mengetahui kebudayaan bangsa lain secara mendalam melalui siswa atau relawan asing.
>Host School
Setiap tahunnya Bina Antarbudaya melalui program AFS menerima siswa asing dari berbagai negara untuk tinggal dan bersekolah di Indonesia. Sekolah kamu bisa menjadi sekolah yang menerima siswa asing di kota kamu selama 10 bulan!
Dengan menerima siswa asing di sekolah, baik siswa dan guru akan mendapat kesempatan untuk berinteraksi dengan seseorang dari negara dan kebudayaan lain. Kesempatan ini juga dapat dimanfaatkan untuk membawa nuansa internasional di sekolah sehingga siswa dan guru menjadi terbiasa dengan kehadiran orang asing di sekitarnya.
5. Volunteer/ Relawan
Bina Antarbudaya yang juga dikenal sebagai mitra utama AFS Intercultural Programs di Indonesia, merupakan organisasi berbasis relawan, dimana servis dan dukungan yang diberikan ke organisasi utamanya berasal dari relawan dengan dukungan staf profesional. Relawan Bina Antarbudaya mengkontribusikan waktu, tenaga dan pengetahuan yang dimiliki, karena mereka percaya akan misi organisasi. Keterlibatan mereka secara personal dalam mendukung program organisasi sangat membantu berjalannya proses pertukaran dan pembelajaran antarbudaya.
P.S : Untuk yang tidak lulus seleksi dari Bina Antarbudaya jangan berkecil hati. Kita masih bisa mengembangkan diri dengan menjadi volunteer di yayasan Bina Antarbudaya atau keluarga kita bisa mendaftar jadi host family untuk siswa asing yang datang ke Indonesia. 🙂
sumber :
brosur Bina Antarbudaya
http://bina-antarbudaya.or.id/
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal”. (Qs. al-Hujurat: 13)
Katakanlah: “Berjalanlah di (muka) bumi, maka perhatikanlah bagaimana Allah menciptakan (manusia) dari permulaannya, kemudian Allah menjadikannya sekali lagi. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu” (Al Ankabut : 20).
Next : Pilihan Universitas di Kota Daejeon
Previous : Gojek dan Pria Jepang
Robby
Salam kenal
Sy Robby dr makassar.
A ak sy saat ini kelas 1 SMKN 8 jurursan Tata boga
Berencana ikut program YES
.
Boleh info chapter makassar di mana alamat dan contact person
Terima kasih sebelumnya
Robby
Wa 081222614444
annisayusrial
Hi Robby,
untuk alamat chapter coba buka website bina antarbudaya atau AFS Indonesia. 🙂